Babinsa Koramil 02/Bonang Hadiri Apitan Desa Wonosari Dengan Ziarah Ke Makam Demang Dadung Awuk dan Selamatan

DEMAK – Babinsa Koramil 02/Bonang Kodim 0716/Demak Koptu Faisol menghadiri acara tradisi Apitan Desa Wonosari, Kecamatan Bonang. Acara di awali dengan Doa Bersama di makam Mbah Demang Dadung Awuk dilanjutkan dengan Selamatan di halaman Balai Desa Wonosari, Kecamatan Bonang, Rabu (07/06/23).

Kegiatan ini dihadiri langsung Kepala Desa Wonosari Salfudin, S.H., beserta perangkatnya, Ketua BPD Sumito beserta anggota, Bhabinkamtibmas, tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Wonosari.

Baca juga: Letkol Infanteri Tentrem Basuki Jabat Dandim Brebes Yang Baru

Dalam kesempatan itu, Kades Salfudin, S.H., menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan ziarah dan selamatan merupakan agenda tahunan yang biasa diselenggarakan oleh Desa Wonosari dalam rangka sedekah bumi, dan dilaksanakan setiap bulan Apit dalam kalender aboge, atau bertepatan dengan bulan Dzulqo’dah dalam penanggalan Hijriyah.

Baca juga: Tutup Apel Dansat Kodam IV/Diponegoro TA 2022, Pangdam: Ciptakan Rasa Persaudaraan Agar Terwujudnya Prajurit Profesional Serta Tangguh Sebagai Pilar TNI AD

Dijelaskannya, kegiatan diawali dengan ziarah ke makam Mbah Demang Dadung Awuk, yang merupakan tokoh babat alas Desa Wonosari atau ngalas tuo (nama dulu), yang mana dulunya merupakan sebuah hutan yang amat lebat dan angker sehingga tak seorangpun yang berani mendiaminya. Berkat kesaktian Mbah Demang Dadung Awuk, pohon-pohon di Ngalas tuo ditebangi dan dijadikan perkampungan.

“Tujuan dari ziarah ini sendiri, yakni untuk mendoakan sesepuh desa dan keluarga kita, mengingatkan kita kepada kematian, menyadarkan kita bahwa semua yang kita miliki hanyalah titipan, dan akan kembali kepada Allah SWT, ” jelasnya.

Baca juga: Pangdam IV/Diponegoro Dampingi Kasad Resmikan Lapangan Panglima Besar Jenderal Soedirman

Sementara Babinsa Koptu Faisol mengajak seluruh warga untuk lebih meningkatkan tali silaturahmi diantara sesama, serta menjaga ukhuwah Islamiah guna terciptanya persatuan dan kesatuan serta kedamaian bangsa dan negara.

“Melalui acara Apitan ini, mari kita sama-sama jaga persatuan dan kesatuan dengan meningkatkan silaturahmi yang baik. Selain itu dengan kegiatan seperti ini, mari kita lestarikan ajaran Islam dan budaya yang ditinggalkan para pendahulu, sehingga kita terjauh dari pemikiran sesat yang dapat mengarah ke radikalisme, ” pungkasnya.

Baca juga: Tutup Kejuaraan Taekwondo, Rudi Ingin Olahraga Batam Terus Berjaya

Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak

Baca juga: Dukung Tugas Polri, Bhayangkari Polres Demak Gelar Do'a dan Dzikir Bersama